Ki Anom Suroto adalah dalang Wayang Kulit Purwa yang mahir dalam olah suara, dan mulai populer pada era 1980-an, beliau mulai terkenal sebagai dalang sejak sekitar tahun 1975-an.
Lahir di Juwiring, Kabupaten Klaten, Rabu Legi, 11 Agustus 1948, Anom juga banyak belajar dari Ki Nartasabdo dan beberapa dalang senior lainnya.
Hingga akhir abad ke-20, Anom Suroto adalah satu-satunya yang pernah mendalang di lima benua.
Sebagai dalang, ia banyak menciptakan sanggit lakon sendiri, antara lain Semar mbangun Kahyangan, Anoman Maneges, Wahyu Tejamaya, Wahyu Kembar, dan banyak lagi.
Pada 1995, Ki Anom Suroto dianugerahi Satya Lencana Kebudayaan Republik Indonesia.
Selain itu, ia juga mendapat anugerah nama Lebdocarito dari Keraton Surakarta.
Di sela kesibukannya mendalang, Anom Suroto juga menciptakan beberapa gending Jawa, di antaranya Mas Sopir, Berseri, Satria Bhayangkara, ABRI Rakyat Trus Manunggal, Nyengkuyung Pembangunan, Nandur Ngunduh, Salisir, dll. menciptakan sanggit lakon sendiri antara lain Semar mbangun Kahyangan, Anoman Maneges, Wahyu Tejamaya, Wahyu Kembar, dan banyak lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar